Cerita
singkat perjalanan hidupku
Disaat aku ditakdirkan untuk menjadi
penghuni dunia tak bisa aku mengelak dan tak bisa lagi aku menantang, disaat
itulah aku diukir dan ditakdirkan untuk menjdi hamba yang baik.
Aku tumbuh di keluarga yang sangat
sederhana dan bukan keluarga yang berpendidikan, tapi istilah keturunan tak
pernah bisa menjamin pendidikan seseorang. M
Aku
tumbuh dalam pendidikan yang sangat sederhana yaitu di MI raudlatut
tholibin yang berada di pelosok desa di kecamatan belik, setelah tumbuh besar
dan selalu berprestasi di sekolah tersebut ahirnya saya semangat semangat untuk
melanjutkan sekolah menengah dan pada akhirnya saya mengambil keputusan untuk
sekolah di MTsN Kota pemalang sembari
aku mengaji di Pesantren yang taka akan pernah aku lupakan sampai ahir hayat
nafas tak lagi bersahabkuat dengan diri.
semangat bisa tumbu dari hal yang
tidak bagus hal itu yang pernah aku alami dalam menggapi cita-cita setelah aku
bertekad untuk melanjutkan sekolah menengah, akan tetapi pada ahirnya akupun
mampu melalui perjalanan yang sangat berat untuk kuhadapi.
Hari demi hari detik demi detik waktu
pun berjalan dan tibalah akhirnya perjalanan aku di sekolah menengah, setelah
lulus ujian aku pu lebih bersemangat untuk melanjutkan pendidikan saya ke
tingkat perkuliahan dan pada tahun itu saya mencoba untuk mendaftarkan di salah
satu universitas di AL-JAZAIR dengan ketulusan hati dan semnagt ahirnya
diterima dan saya merasakan kebahagiaan yang tak ada bandingnya akan tetapi
kesenangan itu berjalan Cuma beberapa waktu karena orang tua tak mampu
memberikan suple uang untuk berangkat ke timur tengah, pada ujung kesedihan
ahkirnya akupun berfikir tak ada kesedihan yang bisa mengembalikan sebuah
keadaan. Satu tahunpun aku tak punya kegiatan belajar, setelah tahun itulah
pada tanggal 10 agustus aku mendaftarkan diri di salah satu universitas islam
semarang jurusan bahasa arab. Setelah berjalan begitu menyedihkan dan
menyenangkan ahirnya datang juga masa dimana aku harus menjadi salah satu
alumni dari universitas tersebut.
Tag :
ARTIKEL
0 Komentar untuk "artikel cintaku"